UMK News - Universitas Muhammadiyah Kuningan (UM Kuningan) menandai babak baru dalam pengembangan olahraga kampus dengan menerima bantuan alat olahraga hoki dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dalam kegiatan Pembinaan Dosen dan Tenaga Kependidikan yang berlangsung pada Sabtu, 19 Juli 2025 di Kampus I UM Kuningan. Bantuan ini menjadi sinyal kuat dukungan pemerintah dalam mendorong peningkatan prestasi non-akademik di lingkungan perguruan tinggi, khususnya cabang olahraga yang belum banyak digarap, seperti hoki.

Kegiatan ini dirangkaikan dengan agenda pembinaan internal kampus, yang turut menghadirkan tokoh nasional seperti Sekjen Federasi Hoki Nasional Yasser Arafat Suaidy dan Asisten Deputi Wawasan Pemuda Kemenpora, Edi Nurinda. Bantuan peralatan olahraga hoki diserahkan langsung kepada UM Kuningan sebagai bagian dari program perluasan minat dan bakat olahraga mahasiswa. Kehadiran para pejabat olahraga nasional ini menjadi momentum bersejarah bagi UM Kuningan dalam membentuk arah baru pembinaan kemahasiswaan berbasis prestasi olahraga.

Rektor UM Kuningan, Dr. apt. Wawang Anwarudin, M.Sc., menyambut positif bantuan tersebut. Menurutnya, kehadiran fasilitas baru ini dapat menjadi pemicu munculnya bibit atlet muda kampus, khususnya dari cabang hoki yang masih langka di wilayah timur Jawa Barat. “Olahraga tidak bisa dipisahkan dari pendidikan karakter. Dan kami melihat potensi besar untuk memunculkan atlet kampus lewat hoki,” ujarnya.

Sebagai tindak lanjut, UM Kuningan berencana membentuk tim hoki mahasiswa dalam waktu dekat dan menyiapkan program latihan serta agenda kompetisi, baik di tingkat regional maupun nasional. Inisiatif ini diharapkan mampu menciptakan suasana kampus yang lebih dinamis dan berprestasi, serta memperkuat peran UM Kuningan sebagai institusi yang tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga dalam pembangunan karakter dan kebugaran mahasiswa.

Dalam kesempatan yang sama, pembinaan dosen dan tenaga kependidikan UM Kuningan juga menghadirkan Prof. Dr. M. Noor Rochman Hadjam, S.U. dari Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah. Ia memberikan refleksi mendalam mengenai pentingnya membangun kampus dengan nilai-nilai keikhlasan dan kekompakan. “Kalau ingin kampus ini besar dan penuh berkah, bangunlah dengan keikhlasan dan kekompakan,” pesannya.

Dengan adanya dukungan dari Kemenpora dan penguatan dari Majelis Diktilitbang, UM Kuningan semakin mantap melangkah membangun kampus yang unggul dan Islami, tidak hanya dari sisi akademik, tetapi juga dalam membentuk mahasiswa yang sehat, berdaya saing, dan siap berkontribusi dalam berbagai bidang termasuk olahraga. (TS)